Pertanda
Karya: Rahmi Maghfiroh
Aku
terbangun karena gemuruh suara tikus yang mulai berlarian masuk ke sarangnya. Sudah
berulang kali Mas Kamal, suamiku, mencoba memusnahkan tikus-tikus di rumah ini.
Mulai dari menggunakan jebakan, membongkar sarangnya, sampai menggunakan racun
serangga. Namun usahanya sia-sia, tikus-tikus tersebut akan kembali, menjadikan
atap rumah kami sebagai sarangnya, dan membangunkan kami setiap pagi.
Setiap
kali tikus-tikus tersebut kembali ke sarangnya, aku selalu membangunkan Mas
Kamal. Aku terlalu takut untuk bangun sendirian di rumah ini. Setahun yang lalu
kami membeli rumah ini karena Mas Kamal, yang bekerja sebagai manajer pemasaran
dipindahtugaskan di kota dekat dengan kampung ini.
“Ini
rumah peninggalan Mbah Sun, seorang tokoh agama di kampung ini. Dulu rumah ini
pernah dijadikan tempat untuk meletakkan keranda.” Salah satu tetangga kami
pernah
Diposting oleh
Rahmi Maghfiroh
di
23.22